Senin, 19 Maret 2012

Cara Memecah atau Membagi File Agar Berukuran Menjadi Lebih Kecil

Mungkin kita pernah kesulitan dalam meng-copy atau mem-burning file yang ukurannya sangat besar sehingga tidak memungkinkan untuk dimasukkan dalam Flashdisk atau CD ? Pernahkah kita melihat file yang terbagi menjadi beberapa bagian dan setiap bagian bernama part1, part2, part3, ..dst, seperti  gambar dibawah ini  ?
Nah sekarang saya mencoba untuk mengulas hal tersebut.
File yang mempunyai nama sebuah angka urut dibelakangnya (misalnya part1, part2, part3,..dst) biasanya adalah file hasil pecahan dari satu file yang berukuran lebih besar. File ini biasanya digunakan bila ingin menguploadnya dan hostingan tempat mengupload memiliki batasan ukuran file. Jadi file itu harus dipecah dahulu agar bisa di upload.
Pembagian / pemecahan file juga digunakan bila file tersebut terlalu besar untuk di burning pada sebuah CD atau DVD. Bila file tersebut terdiri dari banyak file yang berukuran kecil sih tidak apa – apa. Tetapi bila satu file berukuran besar, misalnya 800 MB, bagaimana caranya mem-burning? Sedangkan ukuran maksimal suatu CD hanya sekitar 700 MB saja. Memakai DVD adalah pemecahannya mengingat DVD berukuran sekitar 4,7 G. Tetapi bila PC atau Laptop kita hanya memakai CD – Room, mana bisa kita memakai DVD yang telah berisi file yang kita burning tadi? Nah sekarang bagaimana caranya memecah file yang berukuran besar tersebut?
Program untuk memecah file (file spliter) banyak sekali, dalam artikel ini saya akan menggunakan aplikasi yang umumnya ada di komputer kita, yaitu program WINRAR.
WINRAR merupakan saudaranya WINZIP, merupakan aplikasi yang digunakan untuk mengkompress file (file compressi) yang membedakan antara winrar dengan winzip adalah hasil dari kompresannya. Winzip hasilnya berekstensi .zip, sedangkan winrar .rar, walaupun sebenarnya winrar juga bisa menghasilkan hasil kompresan dengan ekstensi .zip
Cara memecah file adalah sebagai berikut :
  1. Pastikan program winrar sudah terpasang di PC/Komputer/Laptop/Notebook, untuk mengecek apakah program winrar sudah terpasang atau belum caranya adalah klik kanan di tombol START, jika tampilan seperti yang di kotak merah, berarti winrar sudah terpasang/terinstal.
  2. Jika belum terpasang silahkan download di sinilalu instal dikomputer anda
  3. Siapkan file yang akan dipecah atu dibagi filenya dengan WINRAR, lalu klik kanan di file tersebut, lalu pilih “add to archive“, seperti gambar berikut :
  4. Setelah mengklik “add to archive” akan ada tampilan pilihan/option seperti gambar berikut :
  5. Pada kotak isian “Split to volumes, bytes” silahkan isi dengan sesuai dengan kebutuhan satuan defaultnya adalah bytes (B).
    misal file asal berukuran 10MB akan dipecah menjadi file yang berukuran 1 MB, maka anda tinggal mengetik 1M, jika akan dibagi menjadi 100Kb, tinggal mengetikan 100k
  6. Lalu klik tombol Ok, maka akan ada tampilan proses sebagai berikut :
  7. Setelah proses selesai, maka hasilnya akan tampil sebagai berikut :
  8. Mudah kan …..!!!!
Sekarang bagaimanakah mengembalikan file yang terpecah tadi menjadi file yang utuh, berikut langkahnya :
  1. Klik kanan disalah satu hasil pecahan file lalu klik “extract here“, seperti gambar berikut :
  2. maka hasilnya adalah sebagai berikut :
  3. Gampang kan ….!!! monggo dipraktekan..
  4. Semoga bermanfaat !!

Cara Membuat Teks Puding Ubur-ubur Menggunakan Photohop

Puding??? Wah ini makanan favorit buat pencuci mulut!!! Tapi kalo dibentuk teks pasti rasanya lebih nikmat, ayo kita padukan seni design dengan seni memasak. Disini kita tidak memerlukan peralatan memasak maupun cetakan, yang kita butuhkan hanya sedikit imajinasi dan program photoshop, jangan lupa cemilannya juga. Biar lebih konsen, lebih baik menyediakan rokok juga bagi anda yang suka ngrokok, bagi yang tidak cemilan sudah cukup untuk menemani anda berkreasi
Ok, setelah menyiapkan bahan – bahan maka inilah caranya:
  1. Buka Program Photohop
    Caranya: Start > All Program > Photoshop
  2. Mulai dengan membuat Lembar kerja baru
    Caranya: Pada menu utama dan pilih File –> New
    atau tekan [ctrl] + [N]
    Disini saya atur seperti ini:
    * Nama dan Ukuran terserah
    Resolution = 71 pixels/inch
    Contents = White
    Tekan [ok]
  3. Pada tool box sebelah kiri pilih Horizontal Type Mask Tool
    tips: klik kanan icon bergambar huruf T sehingga muncul pilihan seperti di bawah ini

    Setelah itu tuliskan teks yang akan kita masak menjadi puding, mmm… nyam2X!!
    saya menuliskan: “UBUR – UBUR” agar sesuai dengan judulnya sedangkan type teks terserah anda, namun disini saya menggunakan font: “arcanum ” ukuran 115,64 pt

    Preview penulis
  4. Setelah itu ke Main Menu / Menu Utama
    Pilih:
    Layer –> Layer Style –> Inner Glow…
    atur seperti ini:

    gambar setting Inner Glow
  5. Setelah itu ke Main Menu / Menu Utama
    Pilih:
    Layer –> Layer Style –> Bevel and Emboss…
    atur seperti ini:

    gambar setting Bevel and Emboss
    [OK] dulu…
    Masih di area Bevel and Emboss
    Sekarang kita masuk ke Contour [klik contour]

    Pilih type contour pojok kanan atas, sedangkan Range 50 %
  6. Nah sekarang tinggal mewarnai puding yang kita buat, anda suka rasa apa???
    Kalo penulis suka rasa strawberry dan jeruk…
    Caranya:
    Layer –> Layer Style –> Bevel and Emboss…
    Pilih warna yang kamu suka…
    Puding buatan penulis

    Rasa Jeruk / Orange

    Rasa Strawberry
Demikian tutorial singkat yang bisa sobatpc.com sharing, semoga bisa memberikan manfaat bagi pengunjung semua, terima kasih

Cara Membuat Teks Fill Gambar Menggunakan Photohop

Tutorial Kali ini kita akan mencoba membuat sebuah teks yang dalamnya berisikan sebuah gambar, sehingga teks terlihat lebih cantik.. he3…Alat yang dibutuhkan adalah software photoshop dengan beberapa makanan cemilan agar anda tidak bosan berlama-lama didepan computer.
Berikut Langkah-langkahnya:
  1. Buat file baru
    File > New dengan ukuran (Width : 450 px dan Height : 170 px)
  2. Buat sebuah teks menggunakan HORIZONTAL TYPE TOOL
    Hasilnya…

    Kemudian Atur jenis Fonts dan Ukuran sesuai dengan selera kamu…
    Disini saya menggunakan kata Digital dengan font Script MT Bold
    Hasilnya:

    Atau anda ingin font yang lain? bisa manfaatkan dengan search engine –> Keyword Download Fonts
  3. Buka file gambar yang ingin kamu jadikan FILL dalam teks
    Caranya: File > Open (pilih gambar) > Open Kamu bisa gunakan gambar apapun yang kamu suka.
    disini anda bisa Gunakan Gambar ini sebagai latihan

    Klik kanan gambar lalu pilih Save image As…
    Atau gunakan gambar lain dengan mencari di searh engine… Keyword Wallpapers
  4. Masukkan gambar yang sudah kamu pilih ke dalam layar kerja yang kita kerjakan tadi.
    Caranya: Gunakan MOVE TOOL
    Klik Kanan + Tahan pada gambar > Tarik > Masukan Kedalam Layar kerja yang kita kerjakan. Atur ukuran gambar sehingga sesuai dengan ukuran Teks yang telah kamu buat

    Pindahkan Gambar ke Kanvas Tulisan
  5. Perhatikan pada WINDOW LAYER
    Pastikan posisi Layer Gambar berada diatas Layer Teks
    Tekan dan Tahan tombol ALT
    kemudian arahkan kursor diperbatasan antara Layer gambar dan Layer Teks (ditandai garis biru pada gambar diatas), jika posisi kursor telah pas otomatis kursor akan berubah (lihat simbol yg lingkari merah pada gambar diatas), kemudian kamu tinggal KLIK. Jika langkah kamu benar maka gambar akan masuk kedalam Teks
    Hasilnya:
Mudah bukan ? Silahkah dicoba dan semoga bisa berhasil sesuai dengan contoh. Terima kasih

Cara Membuat Teks Reflektif Menggunakan Photohop






  1. Buka Program Photohop
    Caranya: Start > All Program > Photoshop
  2. Mulai dengan membuat Lembar kerja baru
    Caranya: Pada menu utama dan pilih File –> New
    atau tekan [ctrl] + [N]
    Disini saya atur seperti ini:
    * Nama dan Ukuran terserah anda (sebagai referensi disini saya pakai 800 x 600 )
    Resolution = 71 pixels/inch
    Contents = white
    Tekan [ok]
  3. Pada tool box sebelah kiri pilih Horizontal Type Mask Tool
    tips: klik kanan icon bergambar huruf T sehingga muncul pilihan seperti di bawah ini

    Pada properties menu
    Gunakan font: “Arial Black ”
    ukuran Sesuaikan berdasarkan kebutuhan anda (referensi 70 pt)
    font style Regular
    dan pilih sharp
    untuk warna gunakan hexadecimal #FACE02 [kuning keemasan]
    Lalu ketik kata yang anda inginkan, disini saya mengetik kata “SHADOW”
    Hasil:

    [Arial Black, Regular, 72pt, Sharp, text color hexadecimal #FACE02]
  4. Sekarang waktunya memberi efek-efek khusus
    Masuk ke menu utama
    Main Menu ==> Layer ==> Bevel and Emboss …
    setting seperti ini


    klik “OK”
    Perubahan…

    teks menjadi solid
    Sekarang waktunya membuat duplikat layer
    Masuk ke menu utama, Main Menu ==> Layer ==> Duplicate Layer…
    beri nama file duplikat layer dengan SHADOW2 [untuk membedakan dengan SHADOW].
    kemudian pada pallete layer klik SHADOW lalu klik kanan dan pilih clear layer syle setelah itu transform [ctrl] + [T] SHADOW pada kanvas gambar/ lembar kerja sehingga membentuk seperti ini

    Efek transform
  5. Sekarang adalah efek magicnya
    Main Menu ==> Layer ==> Gradien Overlay …
    lalu atur seperti ini

    Tekan “OK”
    Hasilnya…
Mudah bukan ? Sebenarnya cukup mudah untuk diikuti dan dicoba, tinggal modal telaten saja. Demikian apa yang bisa sobatpc.com sharing, semoga bisa bermanfaat bagi pengunjung semua, terima kasih

Jumat, 09 Maret 2012

Perbedaan Analog TV, Digital TV dan HDTV

Selama bertahun-tahun kita hanya tahu bahwa TV menggunakan sinyal analog dan berbentuk tube atau tabung atau CRT (Cathode Ray Tube), yang mana sinyal tersebut menggunakan gelombang radio yang kemudian diterjemahkan menjadi suara dan gambar.
Tahukah Anda Perbedaan Analog TV, Digital TV dan HDTV? Image
Dan pada beberapa jenis TV analog, gambar menjadi berkedip-kedip dengan kualitas gambar menjadi turun atau tidak jernih. Hal ini karena gambar-gambar analog yang menyatu karena pancaran elektron yang ditembakkan hanya setengahnya saja yang sampai ke layar TV dan TV analog hanya mampu menampilkan gambar dengan besaran resolusi 480 pixel saja sehingga gambar tidak mampu tertampil dalam TV berukuran besar.
Sekarang siaran TV yang mulai digunakan adalah Digital TV (DTV). DTV adalah transmisi sinyal yang menggunakan kode 01. Pada penyiaran on air, DTV dipancarkan menggunakan Ultra High Frequency (UHF) dengan spektrum radio mulai dari 6 MHz. Kualitas gambar sangat jernih meski dalam TV berukuran kecil. Resolusi DTV mencapai 704 pixel sehingga gambar tetap jernih meski tampil pada layar besar. Untuk video, karena dukungan resolusi yang tinggi, maka tampilan gambar per frame tidak akan menghasilkan kedipan. Beda dengan TV analog yang bila dipakai untuk video dan dipaksakan pada layar besar, gambar akan menjadi buram dan terputus-putus. DTV juga mendukung siaran HDTV.
Tahukah Anda Perbedaan Analog TV, Digital TV dan HDTV? Image
Nah, mengenai HDTV (High-Defenition TV) itu sendiri, HDTV adalah bagian dari standart yang ditetapkan untuk DTV. Standart tersebut berkaitan dengan bagaimana audio dan video itu dapat diterjemahkan dan ditransmisikan. Jadi, tidak semua DTV memiliki kualitas yang sama karena ada beberapa level kualitas dari DTV. Dan HDTV ini adalah standar tertinggi dari sinyal digital yang ada pada saat ini. Kualitas terendah yang dimiliki format digital adalah kualitas tertinggi yang dimiliki oleh TV analog.
Tahukah Anda Perbedaan Analog TV, Digital TV dan HDTV? Image
Standar DTV memiliki aspek rasio 4:3 sedangkan HDTV 16:9 (seperti yang dimiliki layar bioskop). Resolusi HDTV bisa mencapai 1921×1080 pixel, dan yang terendah adalah 1280×720 pixel. Sedangkan pada DTV hanya mencapai 704×480 pixel saja. Artinya, jumlah pixel HDTV 10x lebih banyak daripada TV analog. Untuk frame rate, boleh dibilang sama. Namun perbedaan yang paling mencolok adalah TV analog tidak mampu menampilkan resolusi 1920×1080 pixel dengan kecepatan 60 fps.

Perkembangan Kabel HDMI

Kabel HDMI (High-Definition Multimedia Interface) berguna untuk menyampaikan data audio dan video secara digital, sesuai untuk ditampilankan pada layar berkualitas HD (High-Definition). Keunggulan HDMI dari kabel Component / RCA, adalah kualitas tinggi pada hasil konversi audio dan video yang melalui kabel HDMI tersebut. Selain itu HDMI juga hanya menggunakan satu port, sedang pada kabel Component membutuhkan tiga port untuk mengkonversikan audio dan video.
Perkembangan Kabel HDMI Image
HDMI memiliki beberapa versi kabelnya, yaitu:
  • HDMI 1.0, muncul pada Desember 2002, dengan bit rate maksimum 4.9Gbps. Bisa melakukan pemutaran video hingga 165 Mp/sec.
  • HDMI 1.1, dirilis dibulan Mei 2004, feature sama dengan 1.0 hanya menambahkan system perlindungan pada Audio DVD.
  • HDMI 1.2, dirilis sekitar Agustus 2005.
  • HDMI 1.3,  muncul pada 22 Juni 2006, dengan kualitas resolusi gambar yang bagus karena bandwith yang digunakan lebih tinggi.
  • HDMI 1.3a, diluncurkan pada 10 November 2006, arsitektur sama dengan versi 1.3 hanya perbaikan pada kualitas suara(audio).
Perkembangan Kabel HDMI Image
HDMI 1.3a telah mendukung output audio dari Dolby TrueHD dan DTS-HD Master Audio, yang merupakan format codec audio pada DVD HD dan Blu-ray Disc. Dengan menggunakan HDMI 1.3a, anda akan merasakan sensasi audio yang jernih dari DVD HD dan Blu-ray Disc. Resolusi display mencapai maksimal 1440p untuk ditampilkan pada layar lebar (Wide).
Kabel HDMI memiliki beberapa jenis/bentuk, tergantung dari hardware atau gadget yang digunakan. Untuk HDMI Micro kebanyakan digunakan pada Handycam HD dan Smartphone, sedangkan HDMI Mini umumnya terdapat pada Tablet PC dan beberapa gadget portable lain.
Perkembangan Kabel HDMI Image
Seiring kemajuan tekhnologi, saat ini telah marak film yang berkualitas 3D. Perusahaan-perusahaan besar LCD pun saat ini telah mengeluarkan type TV LCD yang mendukung 3D. Untuk mengejar ini, hadir HDMI versi 1.4 yang mendukung gambar berkualitas 3D. Pada seri 1.4 juga sangat mendukung “extremely high HD resolutions”, untuk menampilkan film dengan resolusi sama seperti yang diterapkan pada Bioskop Cinema.
Dukungan resolusi 4K x 2K oleh HDMI versi 1.4, secara efektif merupakan 4x pixel yang sempurna dari perangkat 1080p yang ada saat ini. Warna yang dihasilkan sangat akurat, karena mendukung sYCC601, Adobe RGB, dan Adobe YCC601 saat anda melihat foto pada Televisi Digital.
Perkembangan Kabel HDMI Image
Kelebihan lain dari HDMI versi 1.4 adalah terdapat saluran Ethernet yang memungkinkan untuk mengirim dan menerima data dengan kecepatan Ethernet (+ 100Mbps), hingga tidak dibutuhkan lagi kabel LAN/Ethernet secara terpisah.
Selain tingkatan versi HDMI yang membedakan kualitas tampilan video – audionya, bahan dan panjang kabel juga mempengaruhi kualitas yang dihasilkan dari kabel HDMI. Beberapa kabel HDMI dengan kualitas bagus bisa

Cara Merawat Komputer PC

Banyak pengguna komputer atau PC (Personal Computer) yang tidak memikirkan untuk melakukan perawatan rutin baik terhadap software maupun hardware yang digunakan di komputer tersebut. Mungkin karena sebagian pengguna belum tahu dan tidak familiar dengan masalah “maintenance” ini padahal ini sangat penting.
Berikut beberapa kegiatan yang sebaiknya dilakukan secara rutin bagi pemilik PC/Komputer.

Membersihkan Hardware

Bagi pemilik komputer desktop, Casing CPU yang tempat berbagai perangkat keras terpasang harus senantiasa dirawat. Tergantung dari penempatan Casing tersebut, setelah agak lama, biasanya didalamnya akan penuh dengan debu, karena kipas yang berjalan juga akan membawa debu kedalam.
Setiap beberapa bulan atau setahun sekali sebaiknya kondisi dalam Casing senantiasa di cek, jika sudah penuh dengan debu sebaiknya segera dibersihkan. Jika mampu melepas semua komponen dan mengembalikannya satu persatu, akan lebih baik. Jika tidak, cukup dibawa ke tempat terbuka dan dibersihkan dengan kuas.

Jika tersedia kompressor, maka akan lebih mudah membersihkan komponen didalamnya. Pembersihan ini sangat penting terutama jika kipas processor atau kipas lainnya sudah penuh dengan debu, sehingga aliran udara sudah tidak bagus lagi.
Software untuk memeriksa suhu komponen komputer juga perlu menjadi koleksi sehingga setiap saat kita bisa memantau suhu berbagai komponen yang ada. Bisa menggunakan software bawaan motherbard atau software gratis lain semisal Speedfan, Hardware Monitor dan lainnya.

Perawatan Sistem (Software)

Untuk perawatan sistem komputer (software), ada berbagai rutinitas yang sebaiknya dilakukan untuk menjaga komputer tetap bekerja dengan performa yang baik. diantaranya sebagai berikut :
  • Update Antivirus, jika komputer menggunakan antivirus, rutinkan untuk melakukan update. Karena antivirus tanpa update tidak akan bekerja efektif
  • Update Windows, bagi pengguna windows Original sebaiknya senantiasa rutin melakukan update baik manual maupun otomatis.
  • Scan Komputer dengan Antivirus, meskipun sudah terpasang antivirus, sebaiknya scan secara penuh dilakukan dengan rutin, untuk memastikan komputer bebas dari malware/virus.
  • Bersihkan file-file tidak terpakai, semakin lama, biasanya jumlah file di komputer semakin banyak dan sebagian mungkin tidak terpakai lagi. Rutinkan untuk memeriksa dan menghapus file yang tidak terpakai. Bisa juga menggunakan software semisal CCleaner, Glary Utilities, Advanced System Care dan lainnya (pastikan terlebih dahulu untuk untuk memeriksa pengaturan apa saja yang akan dihapus sebelum menggunakan software seperti itu)
  • Backup Rutin data penting, ketika komputer penuh dengan data-data penting seperti tugas, laporan, skripsi atau data lainnya, jangan lupa untuk melakukan backup. Paling mudah dengan melakukan kompresi semua data penting dengan program atau software kompresi semisal 7Zip, WInzip, Winrar dan sejenisnya.
    Selanjutnya data backup bisa kita simpan di media terpisan baik HDD eksternal, CD ROM, DVD ROM atau disimpan online di “Cloud Service” semisal DropBox, Box.net dan lainnya asalkan dipastikan aman terlebih dahulu (bisa di enkripsi, memberi password zip)
  • Periksa program yang berjalan dengan Sistem/Windows, untuk melakukan hal ini bisa menggunakan software semisal Autoruns atau System Explorer. Jika melihat ada aplikasi yang tidak penting berjalan dengan windows sebaiknya di non aktifkan saja agar performa komputer lebih baik.
  • Defragment Hardisk, ketika sudah terlalu lama, hardisk perlu rutin di defragment (tetapi jangan terlalu sering). Cek terlebih dahulu apakah hardisk perlu di defragment. Bisa menggunakan program bawaan windows ( dari menu Accessories > System Tools > Disk Defragmenter) atau menggunaka software pihak ketiga semisal Defraggler atau MyDefrag
Berbagai hal-hal diatas mungkin merupakan kegiatan rutin yang bisa dilakukan setiap pengguna PC/Komputer. Dan masing-masing pengguna mungkin juga bisa melakukan rutinitas lainnya sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Jika ada masukan, tambahan atau saran, silahkan menambahkan melalui komentar, semoga bermanfaat.

Sabtu, 03 Maret 2012

Membuat Efek Cahaya Dengan Photoshop


 

Anda memiliki foto yang kurang gemerlap? Dengan sedikit trik manipulasi cahaya yang tepat, foto anda akan menjadi lebih cemerlang. Kali ini kita akan mencoba menyulap sebuah foto kota  dimalam hari menjadi bersinar seperti di tengah kota-kota besar dengan efek pencahayaan, sehingga membuat yang ingin melihatnya ingin segera membuatnya.
Membuat Efek Cahaya Dengan Photoshop Image
Langkah awal tentunya memilih sebuah foto yang akan menjadi object kita. Pada contoh kali ini saya akan memilih foto kota di malam hari yang berada di dalam ruangan, anda bisa menggunakan foto yang kami sediakan disini sebagai bahan latihan.
Mari kita ikuti langkah-langkahnya sebagai berikut :
  1. Buka foto tersebut dengan cara menekan tombol Ctrl+O pada keyboard anda, atau dengan cara memilih menu File > Open.
  2. Duplikasikan Layer Foto tersebut, tekan tombol Ctrl+J pada keyboard, sehingga tercipta satu layer bernama Layer 1.
    Membuat Efek Cahaya Dengan Photoshop Image
  3. Tekan tombol L untuk meng-aktifkan menu Levels. Perhatikan bagian bawah gambar bahwa terdapat 3 buah menu Slider yang terletak pada sisi kiri, tengah, dan sisi kanan. Tarik Slider tengah ke arah sudut kanan dan klik OK. Maka akan terlihat perubahan pada Canvas kerja, dimana gambar akan menjadi semakin gelap.
    Membuat Efek Cahaya Dengan Photoshop Image
  4. Duplikasikan kembali Layer 1 dengan menekan tombol Ctrl+J pada Keyboard,  sehingga akan tercipta 1 Layer baru lagi bernama Layer 1 Copy, ubah Blending Modenya dari normal menjadi SCREEN.
    Membuat Efek Cahaya Dengan Photoshop Image
  5. Kemudian pilih Menu Filter > Blur > Motion Blur, pada pengaturan Motion Blur tentukan Angle sebesar 45 derajat dan Distance sebesar 500, klik tombol OK.
  6. Lagi, tekan tombol Ctrl+F untuk mengulang efek Blur. Tekan  shourt SHIFT + CTRL + L untuk meng-aktifkan Auto Levels.
    Membuat Efek Cahaya Dengan Photoshop Image
  7. Pilih Layer 1 dan tekan tombol Ctrl + J pada Keyboard, sehingga tercipta lagi 1 layer baru bernama Layer 1 Copy 2, ubah Blending Modenya dari normal menjadi Screen. Pilih menu Filter > Blur > Motion Blur. Kali ini tentukan Anglenya sebesar -45 derajat, Distance sebesar 500, klik tombol OK. Tekan tombol Ctrl+F pada keyboard, di lanjutkan dengan menekan tombol Shift +Ctrl+L untuk meng-aktifkan Auto Levels.
  8. Pilih Layer teratas dan tekan tombol Ctrl+E untuk menggabungkan Layer. Klik Icon mata pada Layer 1 untuk menyembunyikan Layer tersebut. Tekan tombol Ctrl + L untuk meng-aktifkan jendela Levels, tarik kembali slider tengah ke arah kanan, hingga input levels bernilai 0, 0.50, dan 255. Klik tombol OK untuk melanjutkan.
    Membuat Efek Cahaya Dengan Photoshop Image
  9. Kini pada kanvas kerja anda telah tercipta photo yang seperti di sorot lampu kamera, tapi jika merasa efek cahaya tersebut kurang, anda dapat menduplikasikan layer tersebut dengan cara menekan tombol Ctrl+J pada keyboard, maka akan tercipta gambar yang lebih terang lagi.
Membuat Efek Cahaya Dengan Photoshop Image
Video Tutorial : Create Lighting Effects With Photoshop
Sampai sekarang, Adobe Photoshop masih merupakan software terbaik untuk seseorang yang suka mengedit gambar, terutama bagi yang ingin fokus berprofesi sebagai seorang designer grafis. Salah satu contoh menarik penggunakan Adobe Photoshop bisa dilihat di sini.

Minyak Pelumas Bagi Motor


Berikut ini dijelaskan mengenai bahan minyak pelumas, viscositas minyak pelumas, dan klasifikasi minyak pelumas
A. MINYAK PELUMAS (OLI)
Minyak pelumas bahan dasarnya dari minyak dasar mineral, minyak dasar alami atau minyak dasar sintesis. Minyak pelumas saat ini sebagian besar dibuat dari minyak dasar mineral yang berasal dari tambang yang diolah dengan cara penyulingan. Apabila persediaan minyak bumi sudah menipis, minyak pelumas dibuat dari bahan sintesis, nabati, atau hewani. Minyak pelumas dengan bahan dasar alami merupakan minyak pelumas yang paling baik. Akan tetapi, saat ini jumlahnya belum sesuai dengan kebutuhan. Minyak dasar alami berasal dari tumbuh-tumbuhan, misalnya jarak, kopra, dan kelapa sawit, minyak ini dapat juga dibuat dari lemak hewan.
Sedangkan minyak pelumas dengan minyak dasar sintesis, dibuat dari bahan-bahan kimia yang dipergunakan sebagai dasar membuat minyak pelumas. Dewasa ini minyak pelumas dibuat dari bahan dasar minyak alami atau mineral dengan bahan tambahan berasal dari bahan-bahan kimia.
B. VISCOSITAS MINYAK PELUMAS
Viscositas minyak pelumas menunjukkan kemampuan terhadap laju aliran minyak. Viscositas minyak ditentukan dengan mengukur sampel minyak. Pengolahaan dilakukan dengan memanaskan minyak tersebut sampai suhu tertentu, kemudian dialirkan melalui lupang pada viskometer. Lamanya waktu yang diperlukan untuk meneteskan minyak pelumas dari viskometer ke gelas ukur, menentukan nilai kekentalan minyak pelumas. Minyak pelumas yang mengalirkan lebih cepat, viscositasnya rendah, sedangkan yang mengalirkannya lambat viscositasnya tinggi.
Suatu badan internasional yaitu ociety of Automotive Enginers (SAE), mempunyai standar kekentalan dengan awalan SAE di depan indek kekentalan. SAE telah membuat indek kekentalan yang diikuti dengan huruf W, yang menunjukkan kekentalan minyak pelumas pada temperatur -200C dan disebut kekentalan rendah. Mesin yang memakai minyak pelumas dengan kekentalan rendah ditandai dengan SAE 10 W, SAE 15 W, SAE 20 W. Sedangkan minyak pelumas untuk kebutuhan sampai temperatur 1000C, tidak ditandai dengan huruf W, tetapi SAE 30, SAE 40, SAE 90 dan seterusnya.
Minyak pelumas yang dapat memenuhi kebutuhan pada temperatur rendah, yaitu pada saat mesin mulai dihidupkan dan dapat memenuhi kebutuhan saat mesin sudah panas, disebut minyak pelumas multi grade oil (serbaguna). Misalnya SA 5 W -20, SAE 10 W -20, SAE 10 W -30, SAE 10 W -40, SAE 20 W -50 dan seterusnya.
SAE 20 W -40, artinya minyak pelumas standar SAE 20 pada temperatur -200C dan standar minyak pelumas sampai SAE 50 pada tmperatur 1000C.
C. KLASIFIKASI MINYAK PELUMAS
Minyak pelumas untuk engine diklasifikasikan sesuai dengan standar American Petroleum Institute (API) dan dites sesuai dengan standarnya. Klasifikasi API biasanya tercantum pada masing-masing kemasan minyak pelumas. Hal ini untuk menambah tingkatan SAE. Pemilihan minyak pelumas akan lebih mudah, apabila dari perbandingan kondisi pengoperasian kendaraan.
1. Klasifikasi Minyak Pelumas Untuk Motor Bensin
Klasifikasi API
Penggunaan dan Kualitas Oli
SA
SB
SC
SD
SE
SF
Minyak murni tanpa bahan tambah (aditive)
Digunakan untuk mesin operasi ringan yang mengandung sedikit anti oxiden
Oli yang mengandung detergen, dispersent, anti oxidant dan lain-lain
Digunakan untuk mesin yang beroperasi dengan temperatur tinggi, mengandung resisting agent, anti oxidant dan lain-lain
Digunakan untuk mesin sedang mengandung resisting agent, oxidant yang lebih banyak
Tingkat aliran tinggi dengan pemakaian resistan dan daya tahan yang lebih tinggi
2. Klasifikasi Minyak pelumas untuk Motor Diesel
Tekanan kompresi dan tekanan pada motor diesel lebih tinggi dari motor bensin, oleh karena itu oli mesinnya harus mempunyai kekuatan detergent dispersent yang baik dan dapat menetralisir asam belerang akibat pembakaran.
Klasifikasi API
Penggunaan dan kualitas oli
CA
CB
CC
CD
Digunakan untuk mesin diesel operasi beban ringan
Digunakan untuk mesin diesel operasi sedang
Digunakan untuk mesin diesel yang memakai Turbo Charger, dengan operasi temperatur sedang
Digunakan untuk mesin diesel yang memakai Turbo Charger dengan kandungan sulfur pada bahan sedikit
3. Oli untuk Roda Gigi
Oli untuk roda gigi mempunyai kekentalan yang tinggi. Hal ini untuk mengurangi kerusakan pada roda gigi, bantalan dan kebocoran. Oli untuk roda gigi mempunyai standar kekentalan 75w, 80w, 85w, 90w, 140w dan 250w, sedangkan differensial dan transmisi pada kendaraan umumnya memakai oli SAE 90 atau 80w -90.
Klasifikasi API
Penggunaan dan kualitas oli
GL1
GL2
GL3
GL4
GL5
Mineral murni untuk roda gigi, tetapi jarang dipakai pada kendaraan
Untuk worm gear, mengandung minyak hewani dan tumbuh-tumbuhan
Untuk trnsmisi manual dan steering gear, mengandung bahan tambah extreme-pressure resisting
Untuk hypoid gear, mengandung bahan tambah extreme-pressure resisting yang lebih banyak dari GL3
Untuk differensial yang dilengkapi hypoid gear, kandungan extreme-pressure lebih besar dari GL4, dan kondisi yang lebih berat

CARA INSTAL UBUTU

Bagaimana sudah download ubuntu-nya? Bagi yang belum memilikinya dan membaca artikelnya saya menyarankan Anda untuk segera memiliki, mencoba, dan menggunakannya. Pada artikel sebelumnya The Target sudah membahas tentang server lokal tempat mendownload ubuntu.



Bingung installnya? Siapa bilang install ubuntu itu susah? Anda tidak perlu repot-repot lagi harus menginstallnya ketika proses booting namun ketika windows sedang berjalan sekali pun Anda bisa melakukannya. Caranya burning program linux di DVD dengan program Nero, Windows Disc Image Burner, atau program sama lainnya.

Usahakan dengan kecepatan burning yang paling rendah, setelah proses burning selesai. Masukan kembali DVD ubuntu tadi. Lalu biarkan autorun berjalan hingga Anda mendapatkan tampilan seperti berikut ini.

Ubuntu Setup[/caption]
Ikuti petunjuk yang ada dari satu hingga tiga dilanjutkan dengan proses install yang memerlukan waktu 10 hingga 15 menit. Jika menggunakan notebook jangan lupa untuk sambil mengisi baterai notebook takut-takut akan memakan waktu yang lebih lama. Jika sudah selesai proses instalasi ubuntu pada harddisk Anda.

Maka cobalah Anda restart komputer Anda. Jika berhasil dan tidak ada cacat maka Anda akan mendapatkan gambar seperti berikut ini. Catatan: Instalasi bisa dilakukan di semua keluarga windows. Selamat mencoba. :)
Booting Option 
Source: ~http://www.situstarget.web.id/2010/10/install-ubuntu-di-windows-semudah.html